candi borobudur kerajaan di indonesia

JAJANAN TRADISIONAL SEBAGAI BAHAN AJAR PEMBELAJARAN IPS UNTUK SEKOLAH DASAR

Maulida Ajeng Priyatnomo, Wahyu Khasanah, Moh Salimi

Abstract


Abstrak. Indonesia memiliki beragam makanan tradisional, mulai dari nasi; lauk; sayuran sampai dengan jajanan tradisionalnya. Tetapi, jajanan tradisional di Indonesia kini mulai tergantikan dengan jajanan modern. Utomo, A.W (2016: 69) menjelaskan bahwa 63,2% anak lebih menyukai makanan cepat saji seperti burger, mi instan, dan pizza. Sementara ada 36,8 % anak yang mengaku menyukai makanan tradisional daerah seperti gudheg, geplak, dan thiwul. Bisa jadi mereka tidak mengenal makanan tradisional baik itu di sekolah maupun di rumah. Oleh karena itu perlu adanya kajian untuk memperkenalkan ragam makanan tradisional khususnya jajanan tradisional. Kajian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan ragam jajanan tradisional; 2) Mendeskripsikan pemanfaatan jajanan tradisional sebagai bahan ajar pembelajaran IPS di Sekolah Dasar. Hasil dari kajian ini memaparkan tentang: 1) Ragam jajanan tradisional meliputi kue pancong, jaja bandut, kue clorot, Bay tat, Buras dan Lenthuk; 2) Pemanfaatan jajanan tradisional sebagai bahan ajar pembelajaran IPS di Sekolah Dasar.

Kata Kunci: Pembelajaran IPS , Jajanan Tradisional, Kearifan lokal.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.