candi borobudur kerajaan di indonesia

Analisis Pembelajaran Bermain Peran Terhadap Perkembangan Komunikasi Anak Usia 4 – 5 Tahun Di PAUD Melati 1 Tahun Ajaran 2015/2016

Anik Yuliarti

Abstract


Bermain merupakan salah satu interaksi anak untuk memperoleh pengetahuan, sebab anak memperoleh pengetahuan melalui objek yang disentuh dan aktivitas yang dilakukan. Pembelajaran anak usia dini awalnya menggunakan model klasikal dimana guru lebih berperan aktif dalam proses pembelajaran dan anak hanya sebagai pendengar atau penerima informasi sehingga anak tidak bisa atau kurang mengembangkan daya fikir dan imajinasinya karena anak tidak ada kesempatan atau tidak diberikan kesempatan untuk mengembangkan dirinya sendiri. Namun dengan adanya pembelajaran sentra peran diharapkan pembelajaran ini anak harus memerankan suatu tokoh tertentu dengan tema dan kegiatan yang direncanakan oleh guru. Dengan pembelajaran sentra diharapkan pembelajaran dapat lebih bermakna bagi bagi anak itu sendiri karena anak akan berperan aktif untuk memerankan kegiatan yang akan dilakukan sehingga anak dapat mengembangkan imajinasinya, dan belajar mengendalikan emosi selain itu dengan kegiatan bermain peran anak dapat mengembangkan aspek bahasa dalam komunikasi tentunya. Dimana anak dengan bermain peran akan melakukan komunikasi antara lawan mainnya dengan begitu akan menambah kosa kata yang dimiliki anak dan membantu anak lebih lancar dalam berkomunikasi.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.