candi borobudur kerajaan di indonesia

PENERAPAN PENDEKATAN SAVI DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS II SDN 7 KUTOSARI TAHUN AJARAN 2014/2015

uswatun khasanah

Abstract


PENERAPAN PENDEKATAN SAVI DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS II SDN 7 KUTOSARI TAHUN AJARAN 2014/2015

Oleh:
Uswatun Khasanah1, Imam Suyanto2, H. Setyo Budi3
PGSD FKIP UNS Surakarta Jl Kepodang 67 A Panjer Kebumen
e-mail: Ali.asofa@yahoo.com

1 Mahasiswa PGSD FKIP UNS, 2, 3 Dosen PGSD FKIP UNS

Abstract: The Implementation of SAVI Approach Using Concrete Media in Improving Mathematics Learning for the Second Grade Students of SDN 7 Kutosari In The Academic Year of 2014/2015. The objectives of this study are to (1) describe the steps of the implementation of SAVI approach using concrete media; (2) improving Mathematics learning about two-dimensional shape; (3) to describe problems and solutions in the implementation of SAVI approach using concrete media. This study is a collaborative Classroom Action Research (CAR) conducted within three cycles. Subjects in this study were all students of second grade in SDN 7 Kutosari in the academic year of 2014/2015, totaling 36 students. The conclusion of this study are the implementation of SAVI approach using concrete media can improve Mathematics learning for the second grade students of SDN 7 Kutosari.

Keyword: SAVI approach, the concrete media, mathematics learning

Abstrak: Penenerapan Pendekatan SAVI dengan Media Konkret dalam Peningkatan Pembelajaran Matematika pada Siswa Kelas II SDN 7 Kutosari Tahun Ajaran 2014/2015. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan langkah-langkah penerapan pendekatan SAVI dengan media konkret, meningkatkan pembelajaran Matematika tentang bangun datar, dan mendeskripsikan kendala dan solusi penerapan pendekatan SAVI dengan media konkret. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) kolaborasi yang dilakukan selama 3 siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas II SDN 7 Kutosari berjumlah 36 siswa. Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan pendekatan SAVI dengan media konkret dapat meningkatkan pembelajaran Matematika siswa kelas II SDN 7 Kutosari.

Kata Kunci: pendekatan SAVI, media konkret, pembelajaran Matematika

PENDAHULUAN
Mata pelajaran di sekolah dasar salah satunya Matematika adalah suatu bidang ilmu yang merupakan alat pikir, berkomunikasi, alat untuk memecahkan berbagai persoalan praktis, yang unsur-unsurnya logika dan intuisi, analisis dan kontruksi, dan mempunyai cabang-cabang antara lain aritmetika, aljabar, geometri, dan analisis (Uno, 2009: 109). Melalui mata pelajaran Ma-tematika, siswa diharapkan mampu menguasai dan mencipta teknologi di masa depan , sehingga diperlukan penguasaan Matematika yang kuat sejak dini (Ibrahim dan Suparni, 2012: 35). Oleh karena itu, mata pelajaran Matematika dinilai sebagai mata pelajaran yang sangat penting.
Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di SDN 7 Kutosari, jumlah siswa kelas II adalah 36 anak, diperoleh data bahwa siswa masih kesulitan dalam pengerjaan soal Matematika pada pemahaman konsep dasar. Nilai hasil belajar siswa masih ada yang di bawah KKM sekitar 55,5% dari jumlah siswa. Hal ini disebabkan karena: (1) guru belum menerapkan pendekatan pembelajaran yang tepat, (2) penggunaan media pembelajaran yang kurang menarik minat siswa, (3) siswa menganggap pelajaran Ma-tematika itu sulit dan membosankan.
Perlu adanya pendekatan yang inovatif untuk mendukung proses pembelajaran Matematika. Salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat mendukung pembelajaran Matematika adalah pendekatan SAVI. Dengan adanya penerapan pendekatan tersebut siswa akan lebih aktif, kreatif, tidak cepat bosan, dapat berfikir secara ilmiah dan menghasilkan pembelajaran yang lebih bermakna.
Pendekatan SAVI adalah pen-dekatan pembelajaran yang me-nekankan bahwa belajar haruslah memanfaatkan semua alat indera yang dimiliki siswa. SAVI merupakan ke-pendekan dari; yang bermakna gerakan tubuh (hands-on, aktivitas fisik) di mana belajar dengan mengalami dan melakukan; yang bermakna bahwa belajar haruslah dengan melalui mendengarkan, menyimak, berbicara, presentasi, argumentasi, me-ngemukakan pendapat, dan me-nanggapi; yang bermakna belajar ha-ruslah menggunakan indera mata melalui mengamati, menggambar, mendemonstrasikan, membaca, meng-gunakan media dan alat peraga; dan intelektual yang bermakna bahwa belajar harus menggunakan ke-mampuan berfikir, belajar haruslah dengan konsentrasi pikiran dan berlatih menggunakannya melalui bernalar, me-nyelidiki, mengidentifikasi, me-nemukan, mencipta, memecahkan masalah, dan menerapkan (Suyatno, 2012: 65).
Media konkret dapat berupa media benda nyata ataupun benda asli, benda nyata adalah benda yang dapat dilihat, didengar atau dialami oleh siswa sehingga memberikan pe-ngalaman langsung kepada mereka (Asyhar, 2011: 54).
Berdasarkan uraian tersebut, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) bagaimanakah langkah-langkah yang tepat penerapan pen-dekatan SAVI dengan media konkret dalam peningkatan pembelajaran Matematika tentang bangun datar pada siswa kelas II SDN 7 Kutosari Tahun Ajaran 2014/2015?, (2) apakah pen-dekatan SAVI dengan media konkret dapat meningkatkan pembelajaran Ma-tematika tentang bangun datar pada siswa kelas II SDN 7 Kutosari Tahun Ajaran 2014/2015?, (3) apa kendala dan solusi penerapan pendekatan SAVI dengan media konkret dalam pen-ingkatan pembelajaran Matematika tentang bangun datar pada siswa kelas II SDN 7 Kutosari Tahun Ajaran 2014/2015?.
Tujuan penelitain ini adalah: (1) mendeskripsikan penerapan pendekatan SAVI dengan media konkret dalam peningkatan pembelajaran Matematika kelas II SD, (2) meningkatkan hasil belajar Matematika siswa kelas II SD melalui penerapan penerapan pen-dekatan SAVI dengan media konkret, (3) mendeskripsikan kendala dan solusi yang dihadapi dalam penerapan pen-dekatan SAVI dengan media konkret dalam peningkatan pembelajaran Ma-tematika siswa kelas II SD.

METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan di kelas II SDN 7 Kutosari dengan jumlah siswa 36 siswa terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 22 siswa perempuan. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Januari sampai Juni 2015.
Sumber data pada penelitian ini berasal dari siswa kelas II, guru, peneliti, teman sejawat, dan dokumen. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dokumen, dan tes. Alat pengumpulan data berupa instrumen observasi, pedoman wa-wancara, dan soal tes evaluasi.
Uji validitas dilakukan dengan teknik triangulasi. Triangulasi adalah proses memastikan sesuatu (getting a ‘fix’) dari berbagai sudut pandang (Arikunto, Suharjono, dan Supardi, 2010: 128-129). Teknik triangulasi yang digunakan adalah triangulasi teknik dan triangulasi sumber.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Kolaborasi yang dilaksanakan dalam 3 siklus dengan prosedur perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi.

HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada proses pembelajaran ini guru akan menerapkan pendekatan SAVI dengan media konkret. Kegiatan inti terdiri dari eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi. Kegiatan inti ini mengacu pada kegiatan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, dimana dalam kegiatan eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi diterapkan pendekatan SAVI dengan media konkret. Langkah-langkah pem-belajaran menerpakan pendekatan SAVI dengan media konkret terdiri dari: (1) tahap persiapan; (2) tahap pe-nyampaian; (3) tahap pelatihan; dan (4) tahap penampilan hasil.
Penelitian melalui penerapan pendekatan SAVI dengan media kon-kret terhadap pembelajaran Matematika tentang bangun datar dilaksanakan dalam 3 siklus. Setiap siklus terdiri dari 2 pertemuan, dengan alokasi waktu 2x35 menit setiap pertemuan. Berikut adalah data rerata hasil observasi terhadap guru terkait penerapan pen-dekatan SAVI dengan media konkret dalam pembelajaran Matematika pada siklus I, II, dan III:

Tabel 1 Perbandingan Penerapan Pendekatan SAVI dengan Media Konkret terhadap Guru

Siklus
Rerata
%

I
3,06
77,11

II
3,57
89,38

III
3,63
91,25


Berdasarkan tabel 1 di-simpulkan bahwa penerapan pen-dekatan SAVI dengan media konkret pada proses pembelajaran Matematika terhadap guru mengalami peningkatan setiap siklusnya. Diketahui berdasarkan data, siklus I mendapat skor rerata 3,06 dengan persentase 77,11%. Pada siklus II terjadi pningkatan skor rerata menjadi 3,57 dengan kenaikan per-sentase sebesar 12,27% menjadi 89,38%. Sedangkan, pada siklus III terjadi peningkatan skor rerata menjadi 3,63 dengan kenaikan persentase sebesar 1,87% menjadi 91,25%.
Berikut adalah hasil observasi langkah penerapan pendekatan SAVI dengan media konkret pada pem-belajaran Matematika terhadap siswa pada siklus I, II, dan III:

Tabel 2 Perbandingan Penerapan Pendekatan SAVI dengan Media Konkret terhadap Siswa

Siklus
Rerata
%

I
2,92
73,75

II
3,45
86,57

III
3,64
91,57


Berdasarkan tabel 1 di-simpulkan bahwa penerapan pen-dekatan SAVI dengan media konkret pada proses pembelajaran Matematika terhadap siswa mengalami peningkatan setiap siklusnya. Diketahui berdasarkan data, siklus I mendapat skor rerata 2,92

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Alamat Penyunting dan Tata Usaha: PGSD Kampus Kebumen FKIP Universitas Sebelas Maret, Jalan Kepodang Nomor 67 A, Kebumen 54312 Telepon/Fax (0287) 381169, e-mail: kalamcendekia@gmail.com, Web: jurnal.fkip.uns.ac.id

Penyunting menerima artikel yang belum pernah diterbitkan dalam media lain. Petunjuk penulisan dapat dibaca pada bagian belakang jurnal. Naskah yang masuk dievaluasi oleh penyunting. Penyunting dapat melakukan perubahan tulisan yang dimuat untuk keseragaman format, tanpa mengbah maksud dan isinya.

Isi di luar tanggung jawab penerbit.