candi borobudur kerajaan di indonesia

Simulasi Pemberian Air Embung Buntung Desa Tanjungharjo Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro Untuk Irigasi Pertanian

Muhammad Alfan Hidayat, Sobriyah Sobriyah, Cahyono Ikhsan

Abstract


Tanjungharjo Tanjungharjo Village, Kapas District, Bojonegoro Regency, has approximately 240 Ha of rice fields divided into 2 planting seasons. In the rainy season, farmers use rainwater to irrigate rice fields because the land is not classified as a rice field and is far from Bengawan Solo. Currently, the reservoir is experiencing shallowing so that it is unable to meet the water needs of 240 hectares of rice fields during the dry season. Rain data was taken from the Bojonegoro PU SDA Service. The approach used to test this consistency was the RAPS (Rescaled Adjusted Partial Sums) method. Water availability is predicted from the area of the reservoir multiplied by the effective rainfall (Re). With the planting pattern for paddy, paddy and secondary crops, irrigation water can be provided. The method used to calculate evapotranspiration is the Blaney-Criddle method, this method only requires data on average temperature and day length or length of sunlight.

Desa Tanjungharjo, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, terdapat lahan persawahan kurang lebih 240 Ha yang terbagi dalam 2 musim tanam. Pada musim hujan, petani memanfaatkan air hujan untuk mengairi sawah karena lahan tersebut tidak tergolong sawah areal dan jauh dari Bengawan Solo. Saat ini embung mengalami pendangkalan sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan air untuk sawah seluas 240 Ha pada musim kemarau. Data hujan diambil dari Dinas PU SDA Bojonegoro, Pendekatan yang digunakan dalam menguji konsistensi tersebut adalah metode RAPS (Rescaled Adjusted Partial Sums). Ketersediaan air diprediksikan dari luas Embung di kalikan dengan curah hujan efektif (Re). Dengan Pola tanam padi, padi, palawija dapat  dilakukan pola pemberian air irigasi.  Metode yang di gunakan untuk menghitung Evapotranspirasi adalah metode Blaney-Criddle, metode ini hanya membutuhkan data suhu rata-rata dan Panjang hari atau lama waktu penyinaran matahari.


Keywords


Embung, Irigasi,Penilaian kinerja

Full Text:

PDF

References


Gazali, A. (2020). Kajian Potensi Ketersediaan Air Pada Embung Rantau Baru Guna Kebutuhan Air Irigasi Di Sub Daerah Aliran Sungai Tapin. Jurnal Kacapuri: Jurnal Keilmuan Teknik Sipil.

Krisnayanti, D. S., Hangge, E. E., Sir, T. M. W., Mbauth, E. N., & ... (2020). Perencanaan Embung Wae Lerong untuk Pemenuhan Kebutuhan Air Irigasi di Daerah Irigasi Wae Lerong Ruteng Provinsi NTT. Jurnal Irigasi.

Mujiyanto, M., Nurhasana, A., & ... (2023). Optimalisasi Fungsi Embung Untuk Memenuhi Kebutuhan Air Di Pabrik Pengolahan Sawit Pt. Perkebunan Nusantara Vii (Persero) Unit Usaha Bekri. Jurnal Momen Teknik

Saputri, E. N., Noerhayati, E., & ... (2022). Studi Evaluasi Pemanfaatan Embung Jambesari Untuk Air Irigasi Desa Sumberjambe Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang.

Selpiaingsih, I., & Asyifa, A. (2022). Analisis Kebutuhan Dan Ketersediaan Air Irigasi (Studi Kasus: Embung Bogor Kecamatan Pengasih Kabupaten Kulon Progo)

Wesli, W. (2021). Analisis Fungsional Embung Urong Kayee Mirah Terhadap Penyediaan Air Irigasi Melalui Kajian Hidrologi Dan Survey

Wulandari, T., Noerhayati, E., & ... (2020). Evaluasi Kebutuhan Air Irigasi dan Pola Operasi Embung Malangsuko Tumpang Kabupaten Malang. Jurnal




DOI: http://dx.doi.org/10.20961%2Fimscs.v2i1.13461

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Interdisciplinary and Multidisciplinary Studies: Conference Series is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Organized by Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Sebelas Maret, Jl. Ir. Sutami 36A, Kentingan, Surakarta.

e-ISSN: 2987-5439 || p-ISSN: 2987-3649