candi borobudur kerajaan di indonesia

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGELOLA KELAS RAMAH ANAK BAGI MAHASISWA PGSD PADA MATA KULIAH MANAJEMEN KELAS

Rokhmaniyah Rokhmaniyah

Abstract


Guru profesional didambakan oleh peserta didik. Guru profesional tidak hanya ditandai dengan mampu menguasai materi. Namun, guru profesional memiliki banyak indikator yaitu: mampu menyusun perangkat pembelajaran,  menggunakan metode, media, kreatif, inovatif, melakukan penelitian perbaikan pembelajaran, dan mampu mengelola kelas secara ramah sehingga pembelajaran berlangsung secara menyenangkan. Makalah ini bertujuan untuk menginformasikan deskripsi hasil penelitian tentang keefektifan model pembelajaran berbasis masalah (PBM) untuk meningkatkan keterampilan mengelola kelas ramah anak bagi mahasiswa PGSD pada mata kuliah manajemen kelas.Peneltian ini merupakan penelitian kualitatif dengan subjek penelitian ialah mahasiswa PGSD Kebumen Semester V Tahun Ajaran 2014/2015. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan yaitu pada bulan Oktober s.d. Januari Tahun 2014 dan Sepetmber s.d. Oktober 2015 di UNS FKIP PGSD Kebumen dan SD tempat mahasiswa melaksanakan PPL. Teknik pengumpulan data digunakan observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Penentuan keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber dengan didasarkan pada validitas demokratik dan validitas dialogis.Hasil penelitian mengungkapkan bahwa model PBM dapat meningkatkan keterampilan mengelola kelas ramah anak bagi mahasiswa PGSD Kampus Kebumen. Dari 108 mahasiswa yang mengikuti perkuliahan Manajemen kelas, hanya 5 mahasiswa yang mengalami remidi dan kemudian tuntas pada standar skor ketuntasan 70. Jadi, 100 % mahasiswa tersebut mampu melakukan manajemen kelas ramah anak. Selanjutnya, dari 108 mahasiswa PPL, hanya 1 mahasiswa yang tidak lulus PPL dengan nilai di bawah 70. Model PBM yang dilakukan melalui langkah-langkah: (1) menentukan masalah nyata, (2) analisis masalah dan isu belajar, (3) pertemuan dan laporan, (4) penyajian solusi dan refleksi, dan (5) kesimpulan, integrasi, dan evaluasi dapat mengarahkan mahasiswa belajar mandiri menemukan dan menganalisis masalah nyata, kemudian menentukan solusinya, pada akhirnya mencoba mempraktikkannya. Perkuliahan sangat efektif tidak membosankan. Perkuliahan Manajemen Kelas dengan model PBM ini memiliki dampak positif dan sangat signifikan terhadap kegiatan PPL pada semester berikutnya.


Keywords


keefektifan; pembelajaran berbasis masalah; mengelola kelas; ramah anak

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.