candi borobudur kerajaan di indonesia

PERAN KELUARGA, LEMBAGA ADAT, PEMERINTAH DESA DAN PERGURUAN TINGGI DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DI PERKAMPUNGAN TRADISIONAL

Wahyuni - Purnami, Ambros Leonanggung Edu, Elisabet - Sarinastitin

Abstract


Pendidikan anak merupakan fondasi dalam membangun suatu negara yang kokoh. Kenyataan pendidikan anak yang terjadi di Indonesia, khususnya di wilayah Nusa Tenggara Timur, pada perkampungan tradisional di Manggarai masih sangat membutuhkan dukungan dan sentuhan dari berbagai lembaga terkait. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk ujicoba kerjasama antar berbagai stakeholder yaitu peran keluarga, lembaga adat, pemerintah Desa dan Perguruan tinggi dalam meningkatkan motivasi belajar anak. Lokasi penelitian dilakukan di kampung Meti, Desa Golo Wu’a, Kecamatan Wae Rii, Manggarai, Ruteng, Flores, NTT. Penelitian ini dilakukan dengan metode action research,. Selain data yang digunakan untuk penelitian, masyarakat setempat akan merasakan manfaat langsung dari proses penelitian tersebut. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data dengan menggunakan: wawancara, Focus Group Discution (FGD)/Diskusi kelompok Terarah, Uji Coba belajar bersama. Hasil dari penelitian ini diperoleh gambaran profil pendidikan masyarakat di kampung meti serta persepsi masyarakat terhadap kegiatan uji coba belajar bersama. Berdasarkan profil pendidikan di kampung meti menunjukkan angka putus sekolah yang tinggi yaitu 89% dari warga kampung meti yang berjumlah 842 orang tidak mempunyai ijazah dan hanya berijazah SD. Hasil akhir dari adanya tindakan yang dilakukan terhadap orang tua, tokoh adat, pemerintah desa serta kegiatan belajar bersama anak, menunjukkan adanya sikap dan perubahan persepsi terhadap pendidikan anak. Keputusan orang tua untuk mendukung anak belajar rutin, peran lembaga adat yang menyediakan rumah gendang sebagai tempat belajar anak, pemberian materi pelajaran seni tradisional (pukulan gendang dan gong)  kepada anak  serta rencana pengadaan TRK oleh  masyarakat dan pemerintah desa merupakan upaya nyata menuju perubahan perilaku terhadap pendidikan. Persepsi adanya perubahan semangat dan motivasi belajar anak yang terjadi di kampung meti juga merupakan hal yang harus dibina dan senantiasa didampingi  oleh berbagai pihak. Tindak lanjut yang diharapkan dari penelitian ini adalah pendampingan yang berkelanjutan dari pihak perguruan tinggi dan instansi terkait.
  

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.