candi borobudur kerajaan di indonesia

STUDI DESKRIPTIF KETERAMPILAN BERTANYA GURU PADA PROSES PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI PENGALAMAN MENGAJAR DI SMA TAMAN MADYA PROBOLINGGO TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Labiba Zahra, Tri Atmojo Kusmayadi, Budi Usodo

Abstract


Abstrak: Penelitian ini dirancang untuk mendeskripsikan keterampilan bertanya antara guru pemula dan guru berpengalaman pada proses pembelajaran matematika berdasarkan jenis pertanyaan yang diajukan oleh guru dan komponen keterampilan bertanya serta kendala apa saja yang dialami oleh guru terkait dalam mengajukan pertanyaan. Pengambilan data penelitian ini menggunakan observasi partisipasi pasif yang disertai dengan mendokumentasikan proses pembelajaran matematika. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa pertanyaan berdasarkan maksud yang diajukan oleh guru pemula yaitu pertanyaan permintaan, pertanyaan retoris, pertanyaan mengarah serta pertanyaan menggali. Pertanyaan berdasarkan dimensi kognitif Revisi Taksonomi Bloom yaitu pertanyaan mengingat, pertanyaan memahami, pertanyaan menerapkan, pertanyaan menerapkan dan pertanyaan mengevaluasi. Sama halnya dengan guru pemula, guru berpengalaman juga mengajukan semua pertanyaan berdasarkan maksud. Akan tetapi pertanyaan berdasarkan dimensi kognitif Revisi Taksonomi Bloom yang diajukan oleh guru berpengalaman yaitu pertanyaan mengingat, pertanyaan memahami, pertanyaan menerapkan, pertanyaan menerapkan, pertanyaan mengevaluasi dan pertanyaan mengkreasi. Komponen keterampilan bertanya yang dilakukan oleh guru pemula yaitu penggunaan pertanyaan secara jelas, pemberian waktu berpikir, pemindahan giliran jawaban, pengubahan tuntutan tingkat kognitif pertanyaan, serta keterampilan melacak. Sedangkan guru berpengalaman seluruh komponen keterampilan bertanya baik dasar maupun lanjut dilakukan secara keseluruhan dalam proses pembelajaran yang meliputi pertanyaan yang diajukan secara jelas dan singkat, memberikan acuan kepada siswa, memusatkan arah jawaban, memindah giliran jawaban, penyebaran pertanyaan, memberikan waktu berpikir, adanya tuntunan, pengubahan tingkat kognitif pertanyaan, urutan pertanyaan yang logis, melakukan pelacakan jawaban serta mendorong adanya interaksi antar siswa. Adapun kendala yang dialami oleh guru pemula yaitu kemampuan social dimana guru masih menyesuaikan diri dengan tuntutan kerja dan lingkungan sekitar serta karakter dari siswa itu sendiri. Sedangkan kendala yang dialami oleh guru berpengalaman yaitu karater dari siswa dimana sebagian dari mereka memiliki wawasan yang terbatas dan sulitnya berinteraksi dengan guru atau siswa lain.

Kata kunci:   Guru, Keterampilan Bertanya, Jenis  Pertanyaan, Pengalaman Mengajar

 


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.