candi borobudur kerajaan di indonesia

FUNGSI SASTRA LISAN MANTRA MANTRA PENGOBATAN DI SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA

Nela Oktarina, Sarwiji Suwandi, Budhi Setiawan

Abstract


Istilah mantra lebih dikenal dalam tradisi Hindu dan Budha disebut mantra Galib, di Arab disebut Doa atau Ru’yah dan di Bangka Jampi-jampi. Masyarakat yang berada di Sungailiat Kabupaten Bangka sekarang ini tidak lagi mempercayai mantra karena menganggap mantra bertentangan dengan syariat agama yang dapat mempersekutukan Tuhan. Terlepas dari itu semua mantra tetap merupakan bagian dari kebudayaan Indonesia sebagai salah satu pemerkaya kebudayaan khususnya di Bangka yang harus dilestarikan tanpa perlu diyakini. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah fungsi sastra lisan dalam mantra pengobatan di Sungailiat Kabupaten Bangka. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan fungsi sastra lisan dalam mantra pengobatan di Sungailiat Kabupaten Bangka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui kegiatan observasi, wawancara, dan pencatatan. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik kajian isi. Sumber data dalam penelitian ini sebanyak lima orang. Jumlah mantra yang dianalisis sebanyak lima mantra yang dianalisis berdasarkan makna. Dari hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa mantra yang berada di Sungailiat Kabupaten Bangka memiliki makna sebagai teknik persuasi.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.